Tim assesor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim Award melakukan kunjungan visitasi ke Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan. Pembukaan agenda visitasi dipusatkan di Gedung Rektorat lantai tiga ITSNU STAI Salahudin Pasuruan, Ahad (11 Desember 2022).

Ketua tim assesor visitasi kelompok NU Jatim Award, Dewi Winarti mengatakan, tujuan dilakukan NU Award adalah agar organisasi NU tidak dipandang sebelah mata dan dianggap organisasi pinggiran di kalangan masyarakat. (Mokhamad Faisol, nu online Jatim)

“Cara kita membesarkan jamiyah Nahdlatul Ulama bukan hanya menonjolkan anggota yang banyak, namun memaksimalkan potensi kader-kader kita untuk terjun ke masyarakat,” ujarnya.

Dirinya menambahkan, visitasi dilakukan dalam rangka mencocokkan data yang telah dikirim oleh PCNU Kabupaten Pasuruan dengan fakta di lapangan, sehingga terjadi kesesuaian nilai penetapan nominasi.

Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan KH Imron Mutamakkin atau Gus Ipong dalam sambutan ifititahnya menyampaikan selamat datang atas kehadiran Tim Visitor, “kami ucapkan ahlan wa sahlan, dan semoga tim visitasi senantiasa diberikan kesehatan oleh Allah SWT, karena padatnya agenda beliau-beliau, saya dengar beliau-beliau ini baru datang dari PCNU Bangil. Semoga bisa tetap berkonsentrasi dalam bertugas,” tutur pengasuh Ponpes Besuk ini.

Ketua PC ISNU Pasuruan Dr. Ahmad Adip Muhdi dan Sekretasi PC ISNU Pasuruan Sofiyullah, M.Pd dalam pembukaan upacara penyambuatan tim asesor NU Jatim Award Di Gedung Rektorat ITSNU-STAIS Pasuruan

Sementara Ketua PC ISNU Kabupaten Pasuruan, Dr. Ahmad Adip Muhdi, M.H.I mengaku ada persiapan khusus yang dilakukan dalam visitasi ini. Selain menyiapkan berkas-berkas dengan segala kegiatan yang pernah dilaksanakan sebelumnya. Pihaknya memamerkan buku publikasi hasil karya ilmiah para sarjana di Kabupaten Pasuruan.

Pak Adip mengaku bersyukur menyambut NU Jatim Award tahun ini, karena ISNU Pasuruan merupakan salah satu dari banom kategori banom ISNU yang lolos ke tahap visitasi, yakni Surabaya, Tulungagung, Nganjuk dan Sidoarjo.

Lebih lanjut, Doktor Adip berharap semua jajaran kepengurusan di semua tingkatan supaya mempersiapkan berkas administrasi sebaik mungkin. Hal itu tidak lain sebagai bentuk khidmat kepada Nahdlatul Ulama.

“Seluruh pengurus ISNU Kabupaten Pasuruan, baik pengurus cabang hingga anak cabang, untuk senantiasa istiqamah dalam berkhidmat di Nahdlatul Ulama,” pungkasnya.

Sebagai informasi, ISNU Pasuruan diajang ini merupakan wakil dari PCNU Kabupaten Pasuruan yang lolos tahap visitasi untuk kategori badan otonom.

Bagikan artikel ini ke :