Tekad ISNU Pasuruan Sinergikan Kader dengan Masyarakat

Tekad ISNU Pasuruan Sinergikan Kader dengan Masyarakat

NU Pasuruan – Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Pasuruan menggelar turba (turun kebawah) ke Pimpinan Anak Cabang (PAC) tingkat kecamatan yang diselenggarakan pada Jumat (5/11/2021). Turba ini digelar di Kantor Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Purwosari di Dusun Sukun Desa Bakalan.

Ketua PC ISNU Kab. Pasuruan, Ahmad Adip Muhdi menyebutkan tujuan utama dari turba kali ini adalah penyamaan persepsi dan menguatkan organisasi. “Tujuan kami turba adalah untuk konsolidasi organisasi supaya ISNU semakin kokoh dan bersatu. Kerja sama sangat penting dilakukan. Agar saling terikat dan tidak bekerja sendiri-sendiri,” katanya.

Pada kesempatan yang sama Adip Muhdi juga menghimbau semua anggota untuk selalu berperan aktif dalam kegiatan masyarakat. Masyarakat Pasuruan sangat membutuh wawasan keilmuan dan pengetahuan. “Kita ini harus jadi ikon, karena kita ini termasuk golongan pemikir atau golongan cendikiawan,” ujarnya.

Kegiatan ini dihadiri oleh anggota dari PAC ISNU Purwosari dan PAC ISNU Wonorejo. Semua peserta yang hadir sepakat untuk saling bersinergi membentuk database keanggotaan. Guna untuk memilah kemampuan dan skil para anggota sesuai pada bidangnya.

Dengan adanya spesifikasi keahlian dari setiap anggota. ISNU dapat saling bekerja sama dan terjun sesuai dengan keahlian yang dibutuhkan masyarakat. “Yang mempunyai keahlian pertanian, bisa hadir mengedukasi para petani meningkatkan hasil panen. Begitu juga yang ahli hukum, dapat memberikan wawasan kepada masyarakat biar melek hukum,” ujar salah satu kader Abdullah Mundir yang juga menjabat sebagai sekretaris MWCNU Purwosari.

Selain itu ISNU harus bisa berekspansi melebarkan sayap dengan bekerja sama dengan komunitas atau lembaga lain baik diinternal NU maupun dengan lainnya.

Wakil ketua PC ISNU Ahmad Fauzi mengatakan, dengan terjalinnya sinergitas, akan mempermuda terlaksananya program kerja. Terutama terkait faham ke-NU-an ajaran Ahlus sunnah wal jama’ah (Aswaja). “Harus ada upaya optimal agar Aswaja dari Nahdlatul Ulama sampai kepada masyarakat,” jelas seorang doktor yang berhidmat di Institut Agama Islam Darullughah Wadda’wah (Dalwah).

Ia menerangkan, agar dakwah Aswaja sampai kepada masyarakat luas, sekarang harus inten komunikasi dan silaturahmi. Hal itu tercapai jika para sarjana intelektual hadir ditengah-tengah masyarakat. Hal ini sesuai dengan motto ISNU Pasuruan, yakni meng-NU-kan sarjana dan mensajarnakan NU.

Di akhir acara turba ini semua gagasan ditanggapi oleh ketua MWC NU yang hadir. baik dari MWC NU purwosari Bapak HM. Sutaji maupun MWC NU Wonorejo Bapak Lukman. Beliau berharap agar kader ISNU dapat memberikan pemikiran yang cemerlang dan inovatif. Ide pemikiran para sarjana di MWC dapat memberikan program yang lebih baik.

Turba ke PAC Sidogiri dan PAC Kraton, ISNU Launching Seragam Baru

Turba ke PAC Sidogiri dan PAC Kraton, ISNU Launching Seragam Baru

Sinergisitas dan penguatan organisasi terus dilakukan oleh Pengurus Cabang Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Pasuraun. Salah satunya diwujudkan dengan menggelar program Turun ke Bawah (Turba) ke PAC ISNU Sidogiri dan PAC ISNU Kraton.

Pertemuan Turba yang dilakukan Jumat sore 15 Oktober 2021 bertempat di kantor MWCNU Sidogiri, Desa Ngempit, Kecamatan Kraton itu berlangsung hangat. Dalam kesempatan tersebut, ISNU Pasuruan menguatkan organisasi dengan mensinergikan program kerja bersama Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Sidogiri dan MWC Kraton.

Ketua ISNU Pasuruan, Adip Muhdi mengatakan, dengan terjalinnya sinergitas program ISNU di tiap Kecamatan, akan mempererat silaturahmi antar PAC ISNU terdekat. “Tuba ini merupakan realisasi dari program kerja ISNU Pasuruan saat musker dua bulan lalu,” jelas pria yang juga menjabat sebagai kepala Madrasah Aliyah Assholach Gondangwetan tersebut.

Ia menerangkan, agar program dapat bermanfaat sampai kepada anggota dan masyarakat luas, sekarang harus inten komunikasi dan silaturahmi. Dan kedepan akan selalu kami tingkatkan sosialisi yang intensif terkait program kerja ISNU Pasuruan

Pak Adip –sapaan akrabnya- berharap, kegiatan silaturahmi (turba) ke depan dapat merespons realitas kekinian dan penguatan oraganisasi. “Sehingga diharapkan ISNU dapat mensarjanakan NU dan meng-NU-Kan sarjana, sesuai dengan visi ISNU Pasuruan,” pungkasnya.

Selain itu dalam kegiatan ini juga akan dilaunchin kaos terbaru ISNU. Yang nantinya dana dari penjualan kaos tersebut akan disumbangkan untuk pembangunan Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (RSNU) Pasuruan.